Radar Neptunus

Mtamu d butakan oleh rasa kantuk semata
Kakimu lelah brjalan unt menaiki tangga kehidupan
Hatimu enggan berbagi dg sesama
Pikiranmu hanya brjibaku dg rasa kebodohan dan perasaan negatif semata

Otakmu d selimuti kabut tebal brnama kemalasan
Sari2ny meracuni gerak langkahmu
Efekny melemahkan jaringan mentalmu sememble tahu
Produkny menghasilkan konsep diri yg negatif

Selalu menggunakan alibi unt melangkah k dpn
Merasa tak bs mnjd org NO 1 ckp jd penonton saja
Tak mau d repotkan dg beban2 pemacu kedewasaan
Cukuplah berdiam dr krn tak mau jd yg terdepan

Hidupny d hantui rasa iri dg kesuksesan org lain
Hari2ny terperangkap oleh medan magnet kemalasan
Semua bisikan Tuan kemalasan sll mbuatny tumduk dan patuh

Akalmu tak bs d dayagunakan
potensimu tak bs d kerahkan
Yg bs km lakukan hanyala brsedih hati, brsusah payah, berendah diri
Dimana mentalitasmu wahai mahluk tuhan yg berakal

Tidakkah km tau
Tuhan tdk akn merubah st kaum
Kalau bkn dia sendiri yg merubahnya
Cepatlah bangkit lari menuju tol kejayaan.

Tuan kejayaan menantimu d ujung sana
Gunakan kecepatan cahaya unt brngkat jgn hany diam
Jangan biarkan setan memasuki celah2 diamu
Berdiri bangkit lari

Ayo Cinta …

Kamu bisa

Kamu bisa

Katakan kamu bisa

Kamu bisa jadi apapun yang kamu mau

Ingat mimpi2 kamu harapan2 kamu

“Yang terpenting itu bukan seberapa besar mimpi kamu, tapi seberapa besar kamu untuk mimpi itu”